Friday, December 28, 2012

Pengajuan Bantuan Sekolah Bisa Dilakukan Secara Online

Berita gembira bagi lembaga pendidikan di suluruh nusantara Indonesia bahwa Kementerian Pendidikan telah membuat gebrakan baru dengan menerbitkan situs resmi yaitu bantuan sarana dan prasaranna sekolah secara online. Ini peluang emas bagi lembaga pendidikan yang merasa kesulitan sekali menerima bantuan dari pusat. Dengan sistem online ini semua sekolah bisa mengajukan secara langsung tanpa membuat proposal. Yang harus dilakukan hanyalah memasukkan data-data kekurangan lembaga seperti ; bangunan ruang kelas,  rehab, peralatan sekolah, dan lain sebagainya. berikut tampilan situs resmi bantuan sekolah online 













Situs resmi bisa langsung anda kunjungi http://bantusekolahku.kemdikbud.go.id

4 comments:

  1. masih banyak guru dan kepala sekolah yang belum mengetahui hal ini, bahwa kita bisa mengajukan proposal bantuan secara online,utk wilayah kabupaten klaten para guru banyak yang tidak tau atau tidak mau mencari bantuan diluar dikbud klaten, takuut nama mereka di coret... begitu bapak /ibu yang terhormat

    ReplyDelete
  2. 300 unit lebih sekolah SD diwilayah kabupaten Klaten. yang mendapatkan bantuan IT, komputer hanya 10% saja dari jumlah sekolah tersebut.
    Klaten bukanlah tempat terpencil, tetapi dalam penyaluran bantuan sangat kecil volume bantuan sampai pada sasarannya.
    banyak sunatan dari oknum-oknum pemerintah dikbud dll.
    kehidupan di dunia pendidikan kabupaten klaten bagi guru dan sekolah sangat terintimidasi dari dikbud, uptd. bentuk bantuan apapun dikelola oleh dikbud walaupun dengan system swakelola, ternyata PPK ( kepala sekolah) sebagai jembatan saja.( PPK menerima tranferan dana bantuan, perintah dari dikbud :dana di cairkan dan diserahkan ke dikbud seluruhnya, pihak dikbud yang membelanjakan).
    banyak kepala sekolah yang merasa tertekan dan tidak adil dalam pemberian wewenang penerimaan bantuan tetapi mereka juga tidak berani angkat bicara. sungguh... sangat... ketakutan... seolah-olah hidup mereka di depan harimau kelaparan. mohon segera ada tindakan yang lebih bijak sana sehingga sekolah SD-SD di kabupaten klaten tidak tertinggal dengan adanyan program schoolnet. terima kasih

    ReplyDelete
  3. guru honorer k1 atau k2 untuk wilayah klaten belum memahami tentang fungsi dan maksud kategori tersebut, apalagi tentang pendaftaran NUPTK...

    ReplyDelete

Trima Kasih Telah Berkunjung ke Blog Kami